BIMBINGAN TEKNIS DAN SERTIFIKASI BIDANG TIK JUNIOR GRAPHIC DESIGN DI KOTA SINGKAWANG
Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BBPSDMP) Kominfo Medan bekerjasama dengan Diskominfo Kota Singkawang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Sertifikasi Bidang TIK Junior Graphic Design di Aula SMK Negeri 2 Singkawang, Senin (2/11).
Kegiatan ini diselenggarakan selama lima hari, dari tanggal 2-6 November 2020 dan diikuti sebanyak puluhan peserta yang berasal dari pelajar tamatan SMK, SMA, D1, D2 dan D3. Yang mana sebelum menjadi peserta, mereka sudah menjalani Rapid Test di Klinik Aisiyah yang ditanggung oleh panitia kegiatan dan harus memiliki hasil non reaktif.
Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie yang berkesempatan untuk membuka Bimtek tersebut mengatakan, para peserta yang mengikuti Bimtek diharapkan akan punya masa depan yang cerah dan bisa memberikan kontribusi untuk Kota Singkawang. “Karena materi yang akan mereka pelajari itu akan sangat membantu mereka khususnya di zaman IT sekarang ini,” katanya. Sehingga banyak hal yang bisa mereka kuasai dan lakukan untuk mempromosikan Kota Singkawang melalui design yang mereka buat. “Kota Singkawang sangat memerlukan media design grafis seperti ini. Oleh sebab itu, kepada anak-anak yang mengikuti Bimtek bisa mempraktekkan ilmu yang sudah mereka dapatkannantinya,” ujarnya.
Menurutnya, bimtek yang digelar merupakan salah satu cara untuk mengurangi pengangguran yang ada di Kota Singkawang. Karena, selain bisa mempromosikan Kota Singkawang kepada masyarakat luar, tentunya secara tidak langsung juga bisa menghasilkan uang secara pribadi. “Dan mereka bisa merekrut teman-temannya untuk membantu dia,” ungkapnya.
saat ini masih dalam pandemi Covid-19, tentunya banyak hal yang bisa dilakukan masyarakat untuk meningkatkan perekonomian mereka dengan memanfaatkan IT. “Kepada peserta yang terbaik (juara pertama), akan kita pekerjakan di Dinas Kominfo Singkawang untuk membuat design Kota Singkawang,” janjinya.
Kepala BBPSDMP Kominfo Medan, Drs. Irbar Samekto, M.Si mengatakan, bimtek yang digelar dimaksudkan guna mempersiapkan kompetensi sumber daya manusia khususnya di era digital kedepannya. “Para peserta nantinya akan mendapatkan materi tentang Assesmen mengenai sekitar lingkungannya, pembekalan selama tiga hari dan dua hari kemudian baru dilakukan sertifikasi oleh lembaga sertifikasi profesi yang berada dibawah Kementerian Kominfo agar mendapatkan kompetensi yang layak.